Tangerang – Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT) terus berupaya untuk meningkatkan kualitas layanan manajemen dan pengelolaan melalui pengukuran kepuasan para pemangku kepentingan. Kepala Badan Penjaminan Mutu Universitas (BPMU), Aris Gumilar, menekankan pentingnya mendengarkan suara pengguna untuk pengembangan UMT yang lebih baik.
“Kami di UMT selalu berusaha memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh pemangku kepentingan kami, baik itu mahasiswa, dosen, tenaga kependidikan, maupun mitra kerja kami. Oleh karena itu, kami rutin melakukan pengukuran kepuasan sebagai bagian dari evaluasi berkelanjutan untuk memastikan kami tetap memberikan layanan yang lebih baik,” ujar Aris Gumilar dalam keterangannya.
UMT telah melaksanakan pengukuran kepuasan menggunakan instrumen yang sahih, andal, dan mudah digunakan. Metode survei yang dikelola melalui laman https://survey.bpmu.akademikita.com/ ini memiliki validitas yang baik, dengan lebih dari 75% responden dari total mahasiswa berpartisipasi. Hasil survei ini juga dapat diakses langsung oleh pihak fakultas dan program studi untuk pemantauan dan analisis lebih lanjut.
Hasil Survey Kepuasan Pengelolaan UMT
Pada periode akademik 2023-2024, UMT melakukan survei kepuasan terhadap berbagai pemangku kepentingan, termasuk mahasiswa, dosen, tenaga kependidikan, mitra, dan instansi kerja sama. Hasil survei menunjukkan tingkat kepuasan yang relatif tinggi, dapat ditunjukkan pada grafik berikut :




Sedangkan berikut ini adalah survey kepuasan Mitra Kerjasama UMT:

Secara umum, mitra kerja sama menyatakan kepuasan terhadap layanan yang diberikan UMT melalui KUI. Lebih dari 87 % mitra menyatakan puas atau sangat puas dengan kerja sama yang dijalin.
Sebagai tindak lanjut, UMT melalui KUI akan terus meningkatkan dan memperluas jenis kerja sama dengan berbagai pihak, serta menyempurnakan mekanisme evaluasi kerja sama agar lebih efektif di masa mendatang.
Menanggapi Masukan dan Umpan Balik
Survei ini tidak hanya bertujuan untuk mengukur kepuasan, tetapi juga untuk mendapatkan masukan yang berguna dalam perbaikan dan pengembangan UMT. Salah satu masukan penting dari mitra adalah kebutuhan untuk memperluas jejaring kerja sama dengan perguruan tinggi lain, baik di dalam maupun luar negeri, serta memperluas institusi mitra untuk kepentingan Tridharma yaitu pengembangan Pendidikan, penelitian dan PkM.
Kepala BPMU mengatakan bahwa “UMT selalu terbuka terhadap masukan dan saran . Salah satu hal yang kami ambil dari hasil survei adalah pentingnya memperluas jaringan kerja sama, khususnya dalam hal riset dan kerja sama internasional. Ke depan, kami akan fokus pada peningkatan kolaborasi dengan perguruan tinggi di luar negeri dan institusi riset yang relevan,” ujar Aris Gumilar. .
Pengelolaan Berdasarkan Data
BPM UMT memastikan bahwa hasil survei ini akan ditindaklanjuti melalui Rapat Tinjauan Manajemen dan Rapat Kerja untuk merumuskan program kegiatan yang lebih baik. Semua jawaban dan feedback dari responden dipantau dan dianalisis untuk mendapatkan gambaran layanan yang perlu ditingkatkan. Berdasarkan hasil survei, beberapa langkah strategis telah disusun, termasuk perluasan jejaring mitra dan penyesuaian program pengembangan sesuai dengan masukan yang diterima.